Konferensi adalah Rapat atau pertemuan guna berunding dan bertukar pendapat, dalam menata organisasi,mengevaluasi program, memecahkan persoalan organisasi, mencari solusi serta menyusun sistim agar organisasi tersebut dapat berjalan sesuai dengan amanat Konferensi.
Konferensi Sinode adalah Konferensi Gereja , pelaksanaannya dilakukan dalam lima tahun sekali, penyelenggaraan Konferensi Perdana Sinode tahun 2010 diharapkan dalam mekanisme
pelaksanaannya akan lebih aspiratif dan dapat memperhatikan serta menjawab akar persoalan dalam Gereja,Jemaat dan umat Tuhan sesuai anggaran Dasar dan Anggran Rumah Tanggak Gereja Kemah Injil (KINGMI) di Tanah Papua .
Konferensi Sinode sebagai salah satu instrumen yang mempersatukan seluruh komponen Gereja Kemah Injil (KINGMI) se Papua dan Papua Barat, merupakan momentum untuk menyatukan visi, misi dan pelayanan Gereja di tanah Papua.
Konferensi Wilayah GKII Papua tahun 2006 merupakan suatu tonggak bersejarah dimana seluruh komponen Gereja dari tingkat Sinode (Wilayah), Klasis (daerah), Jemaat-jemaat lokal, Lembaga Sosial, Lembaga Pendidikan, Angkatan Muda (AMKI), Kaum Profesional sangat berkepentingan dalam penyelenggaraan konferensi ini untuk memberikan sumbangsi bagi gereja dan merubah tatanan hidup bergereja ditanah Papua. Pencapaian ini akan terlihat dari perubahan pola dan bentuk pelayanan Gereja yang semakin dirasakan oleh Jemaat-jemaat serta lebih menyentuh ke setiap hati dan sanubari umat Tuhan.
Konferensi Perdana Sinode KINGMI Papua adalah merupakan Permulaan Tahap baru dari sistim birokrasi Gereja yang Sinodal setelah kita melewati dari gereja Kesatuan yang berpusat di Jakarta dengan sebutan GKII
B. NAMA KEGIATAN
Nama Kegiatan : Konferensi Perdana Sinode Gereja Kemah Injil (KINGMI) di Tanah Papua
C. DASAR PELAKSANAAN
1. Surat Keputusan Badan Pengurus Sinode Gereja Kemah Injil (KINGMI) Papua, Nomor 78/SK-BPS/KINGMI/IX/2008 tentang Penunjukkan Panitia Pelaksana Konferensi Sinode Perdana (Kingmi) Papua tahun 2009
2. Amandemen Anggaran Dasar Gereja Kemah Injil Indonesia Pasal 19 ayat 2 dan 3 dan Pasal 6 ayat 1.
3. AD Gereja Kemah Injil (KINGMI) di Tanah Papua tentang Pelaksanaan Kegiatan-kegiatan Gerejani.
4. Keputusan Raker Sinode KINGMI di Tanah Papua November 2008 di Sorong.
D. TUJUAN PELAKSANAAN
Adapaun Tujuan Pelaksanaan Konferensi Perdana Gereja Kemah Injil (KINGMI)
Sinode Papua.
1. Pertanggung jawaban Mandat Pelayanan dari Organisasi tingkat Sinode kepada Gereja melalui Konferensi.
2. Konsolidasi Organisasi Gereja Kemah Injil (KINGMI) Papua dalam rangka restrukturisasi organisasi.
3. Menghasilkan visi dan misi dan fokus pelayanan yang lebih memberdayakan dan membebaskan umat.
4. Membangun sistim pelayanan holistik yang berbasis sumberdaya umat.
5. Menghasilkan perubahan sistim birokarasi Gereja yang sesuai dan cocok
E. THEMA DAN SUB THEMA.
1. Thema : BERUBAH UNTUK MENJADI KUAT
2. Sub Thema : Dengan semangat Konferensi perdana Umat KINGMI siap menuju Kemandirian Gereja yang Missioner dan menyong song Kerajaan Allah di Tanah Papua.
F. BENTUK KEGIATAN
1. Konferensi /Sidang
a. Rapat Paripurna
b. Rapat Pleno
c. Rapat Komisi
2. Pra Konferensi : Seminar dan Sosialisasi
3. Ibadah.
a. Ibadah Pembukaan
b. Kabaktian KKR
c. Ibadah Penutupan
Materi Penceramah
a. Perkembangan dan Laporan Sekolah Yayasan YPPGI Papua Unsur Pimpina Sekolah dan Yayasan
b. Perkembangan dan Laporan Sekolah Theologi di Papua Unsur Pimpinan Sekolah Thelogia
c. Isu Jender dalan perspektif Ham dan Theologis Unsur Intelek Hukum dan Ham
d. Kemandirian Gereja dan Otsus
Unsur Tokoh Gereja dan Birokrasi
e. GKIP dan Model Organisasinya Unsur Pimpinan Gereja
f. Isu Perkembangan Gereja di Papua dan Kabupaten Kota se Papua di Era Globalisasi Gubernur Propinsi Papua
Bupati Kab. Jayawijaya
Bupati Kab. Peg. Bintang
Bupati Kab. Paniai
Bupati Kab.Yahukimo
Bupati Kab. Nduga
G. PEMBICARA DAN PENGHOTBAH
1. Penghotbah : Pdt. Yosia Tebay,MA
2. Penceramah :
H. PESERTA KEGIATAN
Peserta Konferensi diperkirakan 1500 0rang, terdiri dari utusan :
1. Badan Pengurus Pusat/Sinode : 50 org
2. Badan Pengurus Klasis : 600 org
3. Utusan dan Peninjau : 150 org
4. Kaum Propesional : 150 org
5. Panitia : 200 org
6. Simpatisan : 350 org
Dari Papua dan Papua Barat
I. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
Waktu dan tempat pelaksanaan sesuai keputusan dipusatkan di Wamena dengan kegiatan :
1. Pra Konferensi : 21-23 Juni 2010
T e m p a t : Kompleks Jemaat Betel Wamena
2. Konferensi : 24 – 26 Juni 2010
T e m p a t : Kompleks Jemaat Betel Wamena
J. PENANGGUNG JAWAB DAN PELAKSANA KEGIATAN
1. Penanggung Jawab : BPH Sinode KINGMI Papua
2. Pelaksana : Panitia Pelaksana (SK. Terlampir)
K. ANGGARAN PELAKSANAAN
Perkiraan Biaya terdiri dari :
1. Penerimaan :
Dana awal Panitia : Rp. 20.000.000
Bantuan Pemda Propinsi : Rp. 500.000.000
Bantuan Pemda Yahuk & Nduga : Rp. 750.000.000
Bantuan Pemda Jayawijaya : Rp. 750.000.000
Donatur PEMDA Kab. Luar : Rp. 750.000.000
Sumbangan Tiap Kelasis : Rp. 72.000.000
Sumbangan Jemaat : Rp. 50.000.000
TOTAL Rp. 2.872.000.000
2. Pengeluaran :
Akomodasi Peserta : Rp. 752.000.000
Perlengkapan : Rp. 900.000.000
Sekertariat : Rp. 250.000.000
Acara : Rp. 75.000.000
Publikasi dan Dokumentasi : Rp. 55.000.000
Dekorasi : Rp. 50.000.000
Komsumsi : Rp. 800.000.000
TOTAL Rp. 2.872.000.000
Ketua Umum Sekretaris
Pdt. ESMON WALILO, S.Th YULIUS KAYAME. SPi